Bus
Bus adalah kendaraan umum yang dapat memuat orang banyak dalam satu kendaraan. Bus ini dapat berhenti di semua pemberhentian. Memang bus ini
dapat berhenti di mana saja asalkan tidak melanggar dari rambu atau peraturan
lalu lintas yang ada. Sama seperti Kereta Api bus ini adalah kendaraan masal
yang memuat penumpang dalam jumlah yang banyak dan besar. Kedua kendaraan ini
adalah kendaraan yang digunakan sebagai moda transportasi darat. Namun yang
membedakan dari keduanya adalah bus lebih memiliki fasilitas yang lebih baik
daripada kereta api.
Bus ini adalah kendaraan yang dirancang untuk
jarak jauh maka dari itu di suatu fasilitas yang ada di dalam bus ini harus
dirancang sedemikian rupa guna membuat penumpangnya menjadi nyaman.
Cikal
bakal bus muncul ketika kendaraan bermotor menggantikan kuda sebagai alat
transportasi pada sekitar 1905. Saat itu, omnibus (sebutan untuk bus pada saat itu) bermotor
disebut autobus. Hingga saat ini, Prancis dan Inggris masih menggunakan istilah
tersebut. Omnibus pertama dioperasikan di AS. Dimulai dengan pelintasan Jalan
Broadway di kota New York pada 1827. Seseorang bernama Abraham Brower,
merupakan pemilik pertama bisnis tersebut.
Setelah
itu perkembangan bus mengalami kemajuan semenjak PD I karena pada saat itu
diperlukan suatu alat transportasi yang dapat mengangkut banyak orang disaat
Kereta Api tidak berkembang lagi. Bus pada saat itu digunakan sebagai
transportasi masal untuk memindahkan banyak orang yang tidak ikut terlibat
dalam kepentingan perang.
Jenis-Jenis bus yang ada di Indonesia
Berdasarkan ukurannya bus ini terbagi ke
dalam 3 kategori yakni :
·
Bus kecil
: bus yang berukuran kecil dengan kapasitas antara 9 - 16
orang. Bus kecil ini hanya melayani perjalan pendek dari kota satu dengan kota
yang lainnya di dalam satu karisidenan. Di dalam bus kecil ini berisi 2 kursi
penumpang di kanan dan kiri.
·
Bus
sedang : bus sedang ini adalah bus yang berukuran antara kecil dan besar. Bus
ini berkapasitas antara 17 – 35 penumpang. Di dalam bus ini terdapat 2 kursi
penumpang di sebelah kanan dan 3 kursi di sebelah kiri. Bus ini merupakan
modifikasi dari bus kecil. Awalnya bus sedang ini tidak banyak diproduksi di
pabrik pembuatnya namun seiring dengan kapasitas bus kecil yang semakin tidak
dapat menampung penupang diatas 20 orang maka berkembanglah bus ini. Bus sedang
ini biasanya melayani perjalanan antar kota namun masih dalam satu propinsi.
·
Bus
besar : bus yang berukuran besar yang kapasitas antara 36-60 penumpang. Di
dalamnya terdapat 2 kursi penumpang di sebelah kanan dan 3 kursi penumpang di
sebelah kiri. Bus besar berbeda dengan bus kecil maupun bus sedang. Selain
karena ukurannya, bus besar ini memiliki mesin yang lebih kuat dibandingkan
kedua bus tadi. Bus besar dapat melakukan perjalanan jauh dari satu kota ke
kota yang lain baik di dalam maupun luar propinsi. Bus besar ini memiliki
keunggulan dalam hal kecepatan daripada bus kecil maupun bus sedang. Namun bus
besar ini memiliki kelemahan yakni apabila melewati daerah-daerah pegunungan
tidak begitu dapat lincah seperti bus kecil maupun bus sedang.
Selain itu dalam kelasnya bus dapat dibedakan
menjadi bus ekonomi yang merupakan bus dengan tarif yang terjangkau.
Menurut trayeknya bus terbagi ke dalam
beberapa kategori yakni AKAP atau Antar Kota Antar Propinsi, AKDP atau Antar
Kota Dalam Propinsi, Bus kota dan juga bus pariwisata.
Bus AKAP ini biasanya melayani trayek antar
propinsi di wilyah Indonesia. Tujuan-tujuan dari bus ini biasanya kota-kota
besar seperti Jakarta ataupun juga kota yang lain yang berada di Sumatera. Bus
AKAP biasanya dibedakan ke dalam 2 kelas yakni ekonomi yang tanpa menggunakan
fasilitas AC dan juga bus eksekutif yang menggunakan AC dengan fasilitas kelas
satu sperti toilet, tempat duduk yang terbatas dan bahkan sekarang ada bus yang
menggunakan fasilitas wifi yang memanjakan penumpangnya.
Bus
AKDP merupakan bus yang melayani trayek dari satu kota ke kota yang
lainnya namun hanya dalam lingkup satu propinsi saja. Bus AKDP ini tujuannya
biasanya ibu kota propinsi seperti Surabaya. Selain itu ada bus yang juga tidak
menuju ibu kota namun melayani trayek jarak jauh namun masih dalam satu
propinsi seperti trayek Trenggalek-Banyuwangi yang biasanya diangkut oleh bus
Harapan Baru. Bus AKDP sebagian besar bus ekonomi yang tanpa menggunakan AC
namun sekarang ini ada sebagian bus
ekonomi yang menggunakan AC dengan tarif yang terjangkau.
Bus
Kota : Bus kota atau dalam
bahasa Inggris disebut sebagai City bus atau Transit bus adalah
angkutan dari suatu tempat ke tempat lain dalam wilayah perkotaan dengan
menggunakan bus umum yang terikat dalam tetap dan teratur.
Bus kota biasanya dioperasikan di kota-kota besar
dan metropolitan, seperti di Jakarta, Bandung, Surabaya, Makasar, Palembang,
Medan dan berbagai kota-kota lainnya. Bus kota bentuknya kebanyakan sama dengan
bus yang ekonomi yang lain. Tarif yang dikenakan bus kota biasanya jarak dekat
maupun jauh sama.
Bus Pariwisata : bus pariwisata merupakan bus yang hanya
digunakan untuk perjalanan pariwisata ke tempat-tempat wisata. Bus ini biasanya mengunakan fasilitas yang
memadahi seperti AC dan toilet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar